Festival Budaya Keraton Pakunegara Tayan 2024: Mandi Bedil dan Perang Ketupat - Arigamcoy
Yuk ngeblog mudah

Festival Budaya Keraton Pakunegara Tayan 2024: Mandi Bedil dan Perang Ketupat

Festival budaya keraton tayan 2024

Tradisi Mandi Bedil & Perang Ketupat Keraton Pakunegara Tayan

Pada tanggal 6 Oktober 2024, Keraton Pakunegara Tayan di Kabupaten Sanggau kembali menggelar Festival Budaya Mande' Bedil Keraja' yang menampilkan berbagai tradisi budaya Melayu, seperti Mandi Bedil dan Perang Ketupat. Acara ini tidak hanya ramai dikunjungi masyarakat lokal, tapi juga wisatawan dari luar negeri, termasuk mahasiswa dari Universitas Malaysia Sarawak (UNIMAS) yang sedang melakukan penelitian di Tayan.


Festival ini diadakan setiap tahun, dan kali ini dimulai pada Jumat, 4 Oktober, dengan berbagai perlombaan seperti lomba kuliner Melayu, vokal solo senandung Melayu, jepin massal, dan demo masak dari Konsulat Malaysia. Puncak acara pada 6 Oktober menampilkan dua tradisi utama, yaitu Mandi Bedil dan Perang Ketupat.


Mandi Bedil adalah ritual penting di Keraton Tayan, di mana benda-benda pusaka disucikan dengan cara memandikannya. Ritual ini dipercaya bisa mengusir energi negatif dan membawa berkah bagi masyarakat setempat. Setelah Mandi Bedil, barulah diadakan Perang Ketupat, di mana peserta saling melempar ketupat sebagai simbol persatuan dan rasa syukur atas panen yang baik.


Festival ini juga dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dari Kalimantan Barat, seperti Penjabat Sekretaris Daerah Sanggau Aswin Khatib, serta para petinggi dari PT Antam dan PT ICA. Selain itu, raja-raja dari Keraton Pontianak, Landak, Sekadau, dan Sintang turut hadir, mempererat hubungan antar-keraton dan melestarikan warisan budaya Melayu.


Selain Mandi Bedil dan Perang Ketupat, festival ini juga menampilkan atraksi budaya lainnya seperti Tari Japin Tali, pencak silat, dan demonstrasi pembuatan anyaman ketupat. Ada juga kegiatan susur sungai dan pembuatan gula Tayan, yang memberikan pengunjung wawasan tentang kehidupan sehari-hari masyarakat lokal. Acara ini semakin meriah dengan demo masak roti cane yang dilakukan oleh Konsulat Malaysia.


Tradisi Mandi bedil & Perang Ketupat Kraton Paku Negara Tayan


Tayan, yang dikenal sebagai salah satu desa budaya di Indonesia, semakin populer sebagai destinasi wisata budaya. Festival Keraton Pakunegara ini tidak hanya menjaga warisan budaya, tetapi juga menjadi tempat untuk kolaborasi lintas budaya, seperti program Research Camp bersama mahasiswa UNIMAS.


Dengan tradisi Mandi Bedil dan Perang Ketupat, Keraton Pakunegara Tayan terus merayakan budaya Melayu yang kaya dan memastikan tradisi ini tetap dikenal dan dijaga oleh generasi yang akan datang.


Tradisi Mandi bedil & Perang Ketupat Kraton Paku Negara Tayan


( Sumber : https://iainptk.ac.id/finalisasi-agenda-research-camp-for-international-student-and-visiting-class-2024-hadirkan-paduka-gusti-yusri-raja-keraton-tayan-kalimantan-barat )


Add your comment