Taman Nasional Danau Sentarum

Danau Sentarum

Danau Sentarum merupakan salah satu keajaiban alam yang terletak di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Danau ini terkenal sebagai danau musiman yang memiliki karakteristik unik, di mana airnya mengisi danau selama 10 bulan dalam setahun dan menyusut selama musim kemarau. Ketika air surut, Danau Sentarum menjadi sumber utama aliran air Sungai Kapuas, sungai terpanjang di Indonesia.

Keberadaan Danau Sentarum tidak hanya penting dari segi ekosistem tetapi juga dari aspek budaya dan sosial. Danau ini merupakan rumah bagi berbagai jenis flora dan fauna langka, termasuk burung dara laut yang bermigrasi untuk bertelur, serta beberapa spesies ikan endemik yang hanya bisa ditemukan di wilayah ini. Karena keanekaragaman hayatinya, Danau Sentarum telah diakui sebagai salah satu lahan basah terpenting di dunia sejak tahun 1994.

Pada tahun 1999, Danau Sentarum ditetapkan sebagai Taman Nasional, memperkuat statusnya sebagai kawasan konservasi yang sebelumnya berstatus cagar alam dan suaka margasatwa. Penetapan ini bertujuan untuk melindungi dan melestarikan kekayaan alam yang ada di wilayah ini.

Selain keindahan alamnya, Danau Sentarum juga merupakan tempat tinggal bagi suku Dayak Iban, Sebaruk, Sontas, Kenyah, dan Punan yang telah hidup berdampingan dengan danau ini selama berabad-abad. Masyarakat ini hidup dalam harmoni dengan alam, beradaptasi dengan naik-turunnya permukaan air danau, serta membangun rumah panjang tradisional yang dikenal sebagai Betang.

Akses menuju Danau Sentarum memerlukan perjalanan yang cukup panjang dan menantang, baik melalui jalur darat, air, maupun udara. Meskipun begitu, bagi para pencari petualangan dan keindahan alam yang tersembunyi, Danau Sentarum merupakan destinasi yang tidak boleh dilewatkan. Namun, penting untuk selalu menjaga kelestarian lingkungan di kawasan ini agar keindahan Danau Sentarum dapat dinikmati oleh generasi mendatang.

Danau Sentarum ada dimana ?

Taman Nasional Danau Sentarum adalah kawasan konservasi yang melindungi salah satu sistem danau dengan keanekaragaman hayati tertinggi di dunia. Terletak di pedalaman Kalimantan, tepatnya di provinsi Kalimantan Barat, taman nasional ini berada di Kabupaten Kapuas Hulu, sekitar 700 kilometer ke arah hulu dari delta Sungai Kapuas.

Untuk mencapai Taman Nasional Danau Sentarum dari Pontianak, ibu kota Kalimantan Barat, Anda bisa menyewa mobil dan menempuh rute Pontianak-Sintang-Semitau yang memakan waktu sekitar 11 jam. Alternatif lain yang lebih menarik adalah melalui jalur sungai, dengan menaiki perahu selama 7 jam dari Sintang ke Semitau. Dari Semitau, satu-satunya cara untuk mencapai taman nasional adalah dengan perahu.

Jika Anda ingin perjalanan yang lebih singkat, Anda bisa mengambil penerbangan sekitar satu setengah jam dari Pontianak ke Putussibau, kota terdekat dengan Danau Sentarum. Dari Putussibau, perjalanan dilanjutkan dengan perahu selama sekitar 7 jam hingga mencapai taman nasional.

Taman Nasional Danau Sentarum adalah destinasi yang menawarkan keindahan alam yang luar biasa dan menjadi rumah bagi banyak spesies langka. Meskipun perjalanan menuju ke sana membutuhkan waktu dan usaha, pengalaman yang ditawarkan oleh keindahan alamnya sepadan dengan perjalanan tersebut.

Berapa kedalaman danau sentarum ?

Danau Sentarum punya karakter unik dengan perubahan tinggi rendahnya air yang sangat terasa di danau dan sungainya. Saat air sedang pasang tinggi, kedalaman danaunya bisa mencapai 6-8 meter. Air di sana berwarna coklat kemerahan karena banyaknya tannin dari daun-daun dan ranting pohon yang membusuk. Kondisi air yang khas ini, serta naik turunnya permukaan air sepanjang tahun, sangat memengaruhi ekosistem di sana, termasuk kehidupan tumbuhan, hewan, dan penduduk setempat.

Luas Danau Sentarum ?

Danau Sentarum yang terletak di Kapuas Hulu Kalimantan Barat adalah danau musiman yang penuh air selama 10 bulan setiap tahun. Ketika air surut, danau ini berubah menjadi kolam-kolam kecil yang dipenuhi ikan. Selama musim kemarau, Danau Sentarum menjadi sumber utama air Sungai Kapuas.

Awalnya, wilayah ini ditetapkan sebagai Suaka Margasatwa pada tahun 1982 dengan luas 80.000 hektar. Pada tahun 1994, area ini diperluas menjadi 132.000 hektar untuk melindungi hutan rawa gambut dan bukit-bukit hutan dataran rendah. Statusnya kemudian ditingkatkan menjadi Taman Nasional pada tahun 1999, dengan Otoritas Taman Nasional didirikan pada tahun 2006.

Air di Danau Sentarum berwarna coklat kemerahan karena tingginya kandungan tannin dari daun-daun yang membusuk. Fluktuasi air yang unik ini memengaruhi ekosistem dan kehidupan masyarakat setempat yang telah lama beradaptasi dengan siklus alam di sekitar danau.

Danau Sentarum menawarkan pemandangan alam yang memukau dan keanekaragaman hayati yang kaya, menjadikannya destinasi wisata yang tak boleh dilewatkan di Kalimantan Barat.

Ikan apa saja yang ada di danau sentarum ?

Danau Sentarum dikenal memiliki keanekaragaman ikan yang luar biasa. Di danau ini, telah ditemukan sekitar 240-266 spesies ikan, termasuk 12-26 spesies baru yang belum teridentifikasi di tempat lain. Mengingat luasnya hanya sekitar 132.000 hektar, keanekaragaman ini sangat menakjubkan, terutama jika dibandingkan dengan Eropa yang hanya memiliki sekitar 195 spesies ikan air tawar.

Danau Sentarum bahkan dianggap sebagai salah satu danau dengan keanekaragaman fauna ikan terbesar di dunia, terutama di antara sistem danau dataran banjir. Pada tahun 1992, dari 71 danau tropis dan subtropis yang diidentifikasi oleh World Conservation Monitoring Center (WCMC) untuk keanekaragaman hayatinya, Danau Sentarum (meskipun tidak terdaftar) hanya kalah dari Danau Tanganyika dan Danau Malawi di Afrika.

Danau ini juga menjadi rumah bagi dua jenis ikan akuarium yang sangat populer: Asian Arowana (Scleropages legendrei), yang berwarna merah langka dan sangat berharga, serta Clown Loach Botia atau Tiger Botia (Chromobotia macracanthus). Yang menarik, Tiger Botia ini hanya diketahui hidup di Danau Sentarum dan beberapa lokasi di Jambi, Sumatera.

Pulau yang sering di kunjungi wisatawan di kawasan Danau Sentarum

Pulau Sepandan, yang terletak di Desa Sepandan, Kecamatan Batang Lupar, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, adalah salah satu pulau kecil di Taman Nasional Danau Sentarum. Pulau ini menawarkan pemandangan yang indah dan luas dari danau yang berada di jantung Kalimantan, membuatnya menjadi tempat yang sempurna bagi pengunjung untuk berfoto bersama keluarga, teman, atau pasangan.

Foto sahabat aku ( ismet ) & aku ketika mengexplore danau sentarum dari pontianak

Untuk menuju Pulau Sepandan, perjalanan dari Putussibau ke Kecamatan Batang Lupar memakan waktu sekitar 90 menit dengan kendaraan darat. Sesampainya di Batang Lupar, pengunjung bisa mencari jasa sewa speedboat sekitaran dermaga tidak jauh dari pasar dengan harga Rp 250.000 . Kami menyewa speedboatnya uju kian dikarenakan kami cuma berdua jadi keponakkannya yang membawa kami ke pulau sepandan. Perjalanan dari dermaga ke Pulau Sepandan hanya memakan waktu sekitar 15 menit, dengan pemandangan Danau Sentarum yang menakjubkan di sepanjang jalan.

daftar harga sewa speedboat lanjak ke danau sentarum

Dermaga penyebrangan lanjak ke pulau sepandan

dermaga penyebrangan lanjak pulau sepandan

Setibanya di Pulau Sepandan, pengunjung akan disambut oleh petugas taman nasional yang berjaga. Tiket masuk ke pulau ini hanya Rp 7500 / orang diwaktu libur. Pengunjung kemudian bisa mendaki bukit di pulau tersebut dan menikmati sekitar lima spot pemberhentian yang menawarkan pemandangan Danau Sentarum dari berbagai sudut. “Ada empat atau lima spot pemberhentian yang bisa kita manfaatkan untuk berfoto, masing-masing menyuguhkan pemandangan yang indah dan berbeda.

Pulau Melayu merupakan salah satu pulau yang ada di kawasan Taman nasional Danau Sentarum, pulau ini tidak jauh dari pulau sepandan, jika kalian ingin sekalian berkunjung ke pulau ini kalian hanya cukup menambah Rp.50.000 jadi total Rp. 300.000 untuk sewa speedboat untuk mengunjungi kedua pulau ini. Pulau melayu memang tidak seperti pulau sepandan yang dikelola maksimal, pulau ini cocok juga untuk kalian yang mencari suasana berbeda dari pulau sekitarnya, karena di atas pulau ini juga terdapat pendopo untuk bersantai serta berteduh, di atas pulau ini juga ada Makam lama yang dikeramatkan masyarakat sekitar.

Sebagai salah satu keajaiban alam di Kalimantan Barat, Danau Sentarum bukan hanya menawarkan pemandangan yang memukau, tetapi juga keanekaragaman hayati yang luar biasa. Dari ekosistem yang unik hingga budaya lokal yang kaya, setiap sudut Danau Sentarum mengajak kita untuk lebih menghargai dan melestarikan warisan alam ini. Menjelajahi Danau Sentarum adalah pengalaman yang tak terlupakan, yang mengingatkan kita betapa pentingnya menjaga alam agar tetap lestari bagi generasi mendatang. Kunjungi, nikmati, dan lestarikan Danau Sentarum—permata tersembunyi di jantung Kalimantan.

Baca juga : Cara Pergi Kepulau Lemukutan

Sumber :

https://id.wikipedia.org/wiki/Danau_Sentarum

https://tjilikriwut-airport.co.id/pariwisata_detail/313/taman-nasional-danau-sentarum

https://www.kapuashulukab.go.id/home/berita/pulau-sepandan-sajikan-keindahan-danau-sentarum