Perjalanan dari Pontianak ke Temajuk: Mengatasi Kendala dan Menikmati Keindahan Alam - Arigamcoy
Yuk ngeblog mudah

Perjalanan dari Pontianak ke Temajuk: Mengatasi Kendala dan Menikmati Keindahan Alam

Pantai Temajuk Paloh sambas

Temajuk

Mengunjungi Temajuk, sebuah desa di ujung utara Kalimantan Barat, adalah impian bagi banyak pengendara motor. Perjalanan panjang penuh tantangan ini menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan, pantai-pantai eksotis, dan pengalaman yang tak terlupakan. Dalam artikel ini, saya akan berbagi cerita perjalanan 2 malam 3 hari dari Pontianak ke Temajuk bersama seorang teman. Perjalanan ini bukan hanya tentang tujuan, tetapi juga petualangan, rintangan, dan kehangatan dari orang-orang yang kami temui di sepanjang jalan.


Hari Pertama: Mulai Perjalanan dan Kendala di Jalan

Pada Jumat malam setelah isya', saya dan teman saya, Imam, memulai perjalanan dari Pontianak. Perjalanan dimulai dengan penuh antusias, diiringi obrolan ringan sepanjang jalan. Tidak terasa, kami sudah melewati Sungai Duri dan melanjutkan perjalanan hingga Sungai Raya. Kami pun memutuskan untuk istirahat sejenak di sebuah masjid.


Namun, di saat itulah kami mengalami kendala. Motor yang saya kendarai mulai mengeluarkan suara aneh, dan tak lama kemudian mati total. Kami mencoba menyalakannya kembali, tetapi tidak berhasil. Dengan rasa khawatir, kami mencoba mencari bantuan di sekitar masjid, tetapi karena sudah larut malam, semua bengkel di sekitar sudah tutup.


Keberuntungan berpihak pada kami ketika dua pemuda lokal datang menghampiri. Setelah mencoba membantu menghidupkan motor, mereka akhirnya menyarankan untuk membawa motor ke bengkel yang masih buka di Sungai Keran. Meski bengkel tersebut sudah tutup, mereka berhasil meminta pemiliknya untuk membuka kembali dan memperbaiki motor kami. Setelah perbaikan selesai, motor kembali hidup, dan kami pun melanjutkan perjalanan.

Baca juga : Petualangan Tak Terlupakan : Perjalanan Solo ke Kayong Utara

Hari Kedua: Menjelajah Sambas dan Menikmati Keindahan Temajuk

Kami melanjutkan perjalanan hingga Singkawang, dan tiba di sana sekitar tengah malam. Di Singkawang, kami berhenti untuk makan malam meski sudah sangat larut, dan kemudian memutuskan untuk beristirahat di sebuah masjid di pinggir jalan.


Subuh tiba, dan kami melanjutkan perjalanan menuju Kota Sambas. Setibanya di Sambas, kami singgah di rumah keluarga saya di Desa Merabuan, Kecamatan Tangaran, untuk beristirahat sejenak, mandi, dan bersiap melanjutkan perjalanan ke Temajuk. Beberapa barang kami tinggal di rumah keluarga agar perjalanan lebih ringan.


Setelah beristirahat, kami berangkat menuju Temajuk, sebuah desa yang terletak di ujung ekor Kalimantan Barat. Sesampainya di sana, kami pertama-tama singgah di Camar Bulan, di mana kami beristirahat di sebuah masjid sambil menunggu waktu zuhur. Setelah cukup istirahat, kami melanjutkan perjalanan untuk menjelajahi pantai-pantai indah di Temajuk.


Kami memulai petualangan dengan mengunjungi Pantai Camar Bulan. Pantai ini menawarkan pemandangan yang menakjubkan dengan angin sepoi-sepoi yang menambah kenyamanan. Selanjutnya, kami mengunjungi Pantai Batu Nenek, di mana Imam menjelajah pantai sementara saya bersantai di sebuah warung lokal.


Imam di pantai JLO sambas

penginapan jlo temajuk sambas

Perjalanan berlanjut ke Pantai Telok Atong Bahari dan Pantai JLO, yang terkenal dengan pemandangan indah Laut Natuna Utara. Setelah menikmati keindahan pantai-pantai tersebut, kami memutuskan untuk kembali ke Merabuan dan singgah di Pantai Tanjung Api Paloh. Pantai ini memiliki pasir putih yang dihiasi pohon cemara dan merupakan tempat konservasi penyu. Kami sempat melihat tukik yang baru menetas sebelum akhirnya kembali ke Merabuan untuk bermalam.


tenda sewa di pantai tanjung api paloh

pantai tanjung api paloh sambas

pantai tanjung api paloh sambas

Hari Terakhir: Perjalanan Pulang yang Menyenangkan

Setelah istirahat yang cukup, pagi harinya kami melanjutkan perjalanan pulang ke Pontianak. Kali ini, kami memilih rute berbeda, melewati Tanah Itam dan Pimpinan menuju penyebrangan Teluk Kalong. Setelah menyeberang, kami mampir di Keraton Sambas, di mana sedang ada acara lomba sampan bidar dan dragon boat di tepian sungai. Setelah menikmati suasana lomba, kami pun melanjutkan perjalanan pulang.


Alhamdulillah, perjalanan pulang berjalan lancar tanpa kendala, dan kami tiba di rumah dengan selamat.

Baca juga : Touring Pertama Bersama MX Club Pontianak ke Entikong

Kesimpulan

Perjalanan dari Pontianak ke Temajuk ini bukan hanya tentang jarak yang ditempuh, tetapi juga tentang pengalaman yang kaya, tantangan yang harus dihadapi, dan kebaikan orang-orang yang kami temui di sepanjang jalan. Setiap momen dalam perjalanan ini memberikan kenangan yang tak terlupakan, membuat perjalanan ini begitu berharga.


Bagi kamu yang mencari petualangan serupa, siapkan dirimu untuk menghadapi berbagai tantangan, dan nikmati setiap momen yang ada. Temajuk menanti dengan keindahan alamnya yang memukau.

Add your comment